Sharing Session #5 | Sukses Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 9

Berbagi Kisah Sukses CGP & PP

Pentingnya Kolaborasi dalam Program Guru Penggerak 🤝

Dalam program Guru Penggerak, kolaborasi merupakan elemen kunci yang menentukan keberhasilan. Bapak dan Ibu guru yang telah mengikuti program ini berbagi pentingnya membangun kolaborasi dengan berbagai pihak, baik sesama Calon Guru Penggerak (CGP), rekan sejawat di sekolah, maupun pihak sekolah.

Kolaborasi dengan Sesama CGP

Menurut Bu Neneng, kita tidak dapat bergerak sendiri dalam program Guru Penggerak. Diperlukan kolaborasi dengan teman satu kelompok CGP untuk saling mendukung dan menguatkan. Melalui kolaborasi, kita dapat berbagi praktik baik, saling memotivasi, dan memecahkan masalah bersama-sama.

Kolaborasi dengan Rekan Sejawat di Sekolah

Tantangan terbesar yang dihadapi CGP adalah membangun kolaborasi dengan rekan sejawat di sekolah. Tidak semua guru bersedia mendukung perubahan yang dibawa oleh CGP. Oleh karena itu, dibutuhkan kemampuan komunikasi yang baik untuk melibatkan mereka dan mendapatkan dukungan.

Kolaborasi dengan Pihak Sekolah

Dukungan dari pihak sekolah, terutama kepala sekolah, sangat penting bagi keberhasilan CGP. Kepala sekolah dapat memfasilitasi CGP dalam melaksanakan berbagai kegiatan dan membantu mengatasi tantangan yang dihadapi.

Mengembangkan Kompetensi Setelah Program Guru Penggerak 🎓

Setelah menyelesaikan program Guru Penggerak, Bapak dan Ibu guru memiliki berbagai rencana untuk terus mengembangkan kompetensi mereka, di antaranya:

  • Mengimplementasikan apa yang telah dipelajari, seperti pembelajaran berpusat pada siswa, pembelajaran berdiferensiasi, dan pendidikan sosial-emosional.
  • Aktif berbagi praktik baik dengan rekan sejawat di sekolah.
  • Mengikuti pelatihan atau webinar untuk terus belajar dan meningkatkan kompetensi.
  • Mempertimbangkan untuk mengikuti seleksi program Guru Penggerak lagi di masa mendatang.

Motivasi untuk Menjadi Guru Penggerak 💪

Bapak dan Ibu guru berbagi tentang apa yang memotivasi mereka untuk mengikuti program Guru Penggerak. Motivasi tersebut berasal dari dalam diri maupun dorongan dari luar, di antaranya:

  • Keinginan untuk terus belajar dan meningkatkan kualitas diri sebagai pendidik.
  • Kesempatan untuk memperluas jaringan dan berbagi praktik baik dengan sesama guru.
  • Kesempatan untuk meningkatkan karir dan jenjang jabatan.
  • Niat tulus untuk berkontribusi pada transformasi pendidikan, bukan hanya mengejar keuntungan pribadi.

Tantangan dan Cara Mengatasinya 🛑

Bapak dan Ibu guru juga berbagi tentang tantangan yang dihadapi selama mengikuti program Guru Penggerak, serta cara mereka mengatasinya:

  • Tantangan awal seperti rasa kurang percaya diri dan kemampuan yang terbatas, diatasi dengan dukungan dari rekan-rekan CGP, pengajar praktik, dan fasilitator.
  • Kesulitan membagi waktu antara tugas di sekolah, program Guru Penggerak, dan tanggung jawab keluarga, diatasi dengan manajemen waktu yang baik dan dukungan dari keluarga.
  • Tantangan membangun kolaborasi dengan rekan sejawat di sekolah, diatasi dengan kemampuan komunikasi yang baik dan teknik coaching.

Pesan Inspiratif untuk Calon Guru Penggerak 🙌

Bapak dan Ibu guru memberikan pesan inspiratif bagi calon Guru Penggerak:

  • Jangan takut untuk mengikuti program Guru Penggerak, karena program ini dapat membuka banyak peluang dan pintu bagi pengembangan karir.
  • Niatkan dengan tulus untuk belajar, berubah, dan berkontribusi pada transformasi pendidikan, bukan hanya untuk mencapai kepentingan pribadi.
  • Manfaatkan sebaik-baiknya dukungan dan bimbingan yang diberikan oleh pengajar praktik, fasilitator, dan rekan-rekan CGP.
  • Selalu belajar, berinovasi, dan berbagi praktik baik dengan sesama guru untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.

Semoga berbagi kisah sukses dari Bapak dan Ibu guru ini dapat menginspirasi dan memotivasi kita semua untuk terus bergerak, tergerak, dan menggerakkan perubahan di dunia pendidikan.

Made with kppdkotabandung

Posting Komentar

0 Komentar